Minggu, 30 Juni 2019

Ringkasan Materi Prinsip – Prinsip Dasar Animasi



1. Squash & stretch
Gerakan fleksibel seperti benda yang dihempaskan dan kemudian diregangkan. Gerakan seperti ini bisa memberikan kesan kelenturan yang membuat animasi menjadi alami serta enak dilihat.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Squash & stretch adalah pada saat mobil berjalan, kulkas yang berada di dalam mobil terlempar keatas lalu terjatuh kembali.
Alasannya : Karna dalam adegan ini memberikan kesan kelenturan yang membuat animasi menjadi alami serta enak dilihat.

2. Anticipation
Gerakan yang dilakukan sebagai ancang-ancang untuk mempersiapkan diri memasuki gerakan yang berikutnya.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Anticipation adalah pada saat kulkas tersebut terkejut melihat kulkas lain yang sudah rusak dan dibuang sehingga dia berlari melarikan diri.
            Alasannya : Karna dalam adegan ini memperlihatkan adegan ancang-ancang untuk mempersiapkan diri. Contohnya berlari serta mengayunkan kedua tangan.

3. Staging
Pengaturan suatu set adegan, posisi kamera ataupun pose suatu karakter sehingga adegan tersebut menjadi mudah dimengerti oleh penonton.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Staging adalah pada saat manusia berlutut karena terkejut melihat kulkasnya sudah tidak ada di dalam rumah.
Alasannya : Karna dalam adegan ini memberikan penjelasan dengan menggunakan bahasa tubuh dan posisi kamera yang tepat sehingga penonton dapat lebih mudah memahami maksud dari adegan tersebut.

4. Straight ahead action & Pose to Pose
Straight ahead action merupakan pendekatan menciptakan gerakan secara berkesinambungan mulai dari awal tanpa banyak perencanaan akan menjadi seperti apa akhir gerakannya nanti. Pose to Pose adalah menentukan pose – pose seperti apa yang akan dimiliki oleh karakter yang akan dianimasikan pada suatu adegan. 
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Straight ahead action  adalah pada saat manusia menutup pintu kulkas dan gagang kulkas terlepas dan jatuh ke lantai.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Pose to Pose adalah animasi manusia sedang berjalan
Alasannya : Karna dalam adegan ini apabila tidak menggunakan prinsip ini gerakan dalam animasi akan terlihat kaku dan monoton.



5. Follow Through & Overlapping Action
Merupakan gerakan susulan pada karakter atau benda yang terjadi setelah berhentinya karakter atau benda tersebut
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Follow Through & Overlapping Action adalah gerakan pada saat kulkas berjalan tangannya mengayun-ayun.
Alasannya : Karna dalam adegan ini pada saat kulkas berhenti berjalan tangannya tetap mengayun beberapa detik lalu berhenti.

6. Slow In & Slow Out
Merupakan gerakan perlambatan yang terjadi pada awal dan akhir suatu animasi. Gerakan perlambatan ini memberikan variasi pada suatu gerakan animasi ketimbang tidak ada perlambatan sama sekali. Jika pada animasi tidak mempunyai perlambatan ini akan terkesan sangat kaku
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Slow in slow out adalah saat gagang kulkas terjatuh ke lantai.
Alasannya : Agar animasi tersebut terlihat lebih menarik dan dramatis untuk ditonton.

7. Arcs
Arcs merupakan kurva melingkar yang terdapat pada suatu gerakan ketimbang hanya dengan memakai gerakan lurus saja. Arc memungkikan gerakan animasi terlihat lebih natural ketimbang bila tidak mengunakan arc.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi arcs adalah pada saat manusia menoleh kearah kulkas
Alasannya : Memperlihatkan gerakan 3D sehingga tampak seperti nyata.

8. Secondary Action
Secondary action merupakan gerakan tambahan yang terjadi untuk melengkapi gerakan utama yang ada.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Secondary action adalah pada saat manusia berlulut sambil berteriak.
Alasannya : Agar adegannya terlihat lebih lebih meyakinkan.

9. Timing
Timing ditentukan dari jumlah frame yang ada diantara gerakan suatu benda atau karakter. Semakin sedikit jumlah frame maka gerakan semakin cepat sebaliknya, jika jumlah frame banyak maka gerakan akan semakin lambat. Gerakan dengan timing yang cepat dan lambat akan memberikan cerita yang berbeda
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Timing adalah pada saat kulkas akan berdiri.
Alasannya :  Prinsip ini sangat  penting karna jika tidak ada maka gerakan animasi tidak teratur.

10. Exaggeration
Exaggeration merupakan gerakan atau ekspresi yang dilebihkan dari yang biasanya untuk mendapatkan kesan animasi yang lebih meyakinkan
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Exaggeration adalah pada saat kulkas tersebut bersebelahan dengan kulkas baru yang lebih bagus.
Alasannya : Adegan ini berlebihan dan dipakai untuk membedakan masing-masing karakter.

11. Solid Drawing
Pada animasi tradisional, Solid drawing berarti gambar yang mempunyai kedalaman perspektif. 
Pada animasi 3D, solid drawing berarti memberikan keseimbangan pada pose dengan tujuan untuk mencari pose siluet yang terbaik
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Solid drawing adalah bentuk wajah manusia terlihat 3D.
Alasannya : Karna dalam adegan ini membuat karaker terlihat nyata.

12. Appeal
Appeal merupakan penampakan dari sebuah karakter yang terlihat mempunyai karisma tersendiri dan menarik untuk dilihat.
Pada video animasi tersebut, adegan yang menunjukan gerakan animasi Appeal adalah pada saat kulkas tersebut melihat kulkas baru yang dipajang di dalam toko.
Alasannya : Karna dalam adegan ini memperlihatkan sebuah kulkas yang mempunyai penampilan berbeda dari kulkas yang lain.


Referensi :